Lakukan Pelayanan KB di Masa Covid-19, DPPKB Tetap Jalankan Protokol Kesehatan

RUMBIA Kominfo

Penulis : Adi Saputra

Kominfo, (DPPKB) – Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Bombana menyelenggarakan pelayanan keluarga berencana (KB) ditengah masa pandemi Covid-19 kegiatan yang berlangsung di Fasilitasi Kesehatan Puskemas Poleang Barat dan Puskesmas Poleang Tenggara, Kamis (4/6/2020)

Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Bombana Drs. H. Abdul Azis, M.Si, diruang kerjanya beliau memastikan pelayanan KB terus berjalan di saat pandemi Covid-19. Pihaknya akan tetap menjalankan percepatan quick wins pada lima program kerja utama BKKBN tahun 2020 terkait KB. Program tersebut meliputi pelayananan hingga penyediaan alat dan obat kontrasepsi.

Lanjutnya, Ia mengatakan strategi yang dilakukan adalah tetap berkoordinasi dan kerja sama dengan mitra kerja terkait dalam rangka memberikan layanan langsung kepada masyarakat. Tentunya tetap memperhatikan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

Mantan Kadis Dispenda itu menambahkan adanya wabah Covid-19 maka bukan hanya di Bombana, tetapi juga secara nasional mempengaruhi target pencapaian kepesertaan ber-KB. Oleh karena itu DPPKB tidak tinggal diam dengan kondisi tersebut.

“Kami tetap berusaha meningkatkan pencapaian akseptor KB yang telah ditetapkan BKKBN Provinsi Sulawesi Tenggara untuk Kabupaten Bombana sebanyak 5.055 Akseptor dan sampai dengan Bulan Mei 2020 pencapaian peserta KB sudah sekitar 1.158 akseptor atau 22,91 persen meski dampak Covid-19 terhadap program Bangga Kencana sangat terpengaruh.” Tutupnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Keluarga Berencana (KB), Herlina, SKM mengatakan “agar masyarakat jangan sampai terlewat untuk menggunakan alat kontrasepsi. Karena kita tetap menyediakan layanan KB di tengah pandemi Covid-19 saat ini, dengan prosedur keselamatan. 

“Ia menambahkan jika pihaknya juga terus melakukan imbauan melalui UPTD KB dan PLKB kepada masyarakat terkait KB melalui sistem Komunikasi Informasi dan Edukasi (KIE) yang ada. Mungkin ada masyarakat yang takut ke Puskesmas karena pandemi ini, jadi kita berusaha jemput bola hingga tingkat bawah agar masyarakat yang sudah KB ini tidak putus” ungkapnya

Di sisi lain Kepala Seksi Distribusi Alat Obat dan Kontrasepsi, I Made Rai Adiana. M, SKM mengatakan Untuk para petugas yang ada, tentu protokol kesehatan kami terapkan, seperti menggunakan masker, penyediaan hand sanitizer penggunaan APD juga, jadi untuk aseptor tidak perlu merasa khawatir mengingat saat ini ada wabah covid-19, “ujarnya.

I Made Rai menambahkan, jika pihaknya juga memberikan sejumlah perhatian untuk petugas KB di lapangan. Stimulan tersebut seperti pemberian sejumlah vitamin untuk menjaga daya tahan, serta mengimbau agar menerapkan gemar cuci tangan “Jelasnya.